10 Destinasi Wisata Sejarah di Cirebon yang Sarat Warisan Budaya
On by MuthiaCirebon memiliki kekayaan sejarah yang menarik, dari keraton, masjid kuno, hingga kampung batik. Jelajahi pesonanya di antara perpaduan budaya Sunda, Jawa, Arab, dan Tionghoa.
Cirebon, yang dikenal sebagai Kota Udang dan Kota Wali, memiliki daya tarik sejarah dan budaya yang kaya. Terletak di Jawa Barat, Cirebon menawarkan wisata sejarah yang unik, hasil perpaduan dari budaya Sunda, Jawa, Tionghoa, Arab, serta pengaruh kolonial Eropa.
Kota ini menyimpan berbagai warisan berharga yang dapat memberikan pemahaman lebih mendalam tentang perjalanan sejarah Nusantara. Jika Anda berencana mengunjungi Cirebon, berikut beberapa destinasi wisata sejarah yang wajib Anda singgahi.
1. Taman Sari Goa Sunyaragi
Taman Sari Goa Sunyaragi adalah kompleks unik yang dulunya berfungsi sebagai tempat meditasi bagi para pembesar dan prajurit Kesultanan Cirebon.
Berlokasi di area cagar budaya seluas sekitar 15 hektar, kompleks ini dibangun dengan gaya arsitektur yang khas, menggabungkan elemen tradisional Jawa dengan pengaruh Tionghoa.
Goa Sunyaragi dikenal dengan bentuknya yang mirip dengan karang laut, dan memiliki beberapa goa yang masing-masing memiliki fungsi tertentu.
Tempat ini sangat fotogenik, dengan keindahan arsitektur yang menjadikannya destinasi favorit para pecinta fotografi dan sejarah.
2. Masjid Agung Sang Cipta Rasa
Masjid Agung Sang Cipta Rasa adalah masjid bersejarah yang dibangun pada masa Sunan Gunung Jati dan hingga kini tetap berfungsi sebagai tempat ibadah.
Masjid ini memiliki keunikan pada arsitekturnya, tidak menggunakan kubah seperti kebanyakan masjid, melainkan berbentuk seperti pendopo Jawa.
Masjid yang berada di kawasan Keraton Kasepuhan ini memiliki langit-langit yang rendah dan ditopang oleh tiang kayu jati yang kuat.
Interiornya tidak dihiasi dengan kaligrafi Arab, tetapi dihiasi dengan piring porselen bermotif yang tertempel di dinding. Bagi yang berkunjung ke Cirebon, Masjid Agung Sang Cipta Rasa menawarkan pengalaman spiritual dan historis yang tak terlupakan.
3. Keraton Kesepuhan Cirebon
Sejarah Keraton Kasepuhan adalah salah satu peninggalan Kesultanan Cirebon yang didirikan oleh Pangeran Mas Mohammad Arifin pada tahun 1529.
Di sini, Anda bisa menemukan berbagai koleksi benda bersejarah seperti gamelan kuno, lukisan antik Prabu Siliwangi, hingga kereta kencana.
Pengunjung juga dapat melihat arsitektur bangunan yang menggabungkan elemen Jawa dan Tionghoa, memberikan kesan megah dan eksotis. Keraton ini tidak hanya menjadi saksi sejarah Kesultanan Cirebon, tetapi juga pusat budaya yang menunjukkan identitas lokal yang khas.
4. Pantai Kejawanan
Pantai Kejawanan adalah tempat yang cocok untuk menikmati pemandangan matahari terbenam dengan latar belakang Gunung Ciremai.
Pantai ini terletak di sisi utara Cirebon dan menjadi destinasi favorit bagi wisatawan yang ingin melepas penat sambil menikmati udara laut.
Di sore hari, pantai ini ramai dikunjungi pengunjung yang ingin menyaksikan sunset. Kombinasi pemandangan laut dengan pegunungan di kejauhan menciptakan suasana yang tenang dan eksotis, menjadikannya spot menarik bagi pecinta fotografi alam.
5. Keraton Kacirebonan
Keraton Kacirebonan adalah keraton bersejarah lainnya di Cirebon yang dibangun pada tahun 1800 oleh Sultan Cirebon I. Keraton ini memiliki gaya arsitektur unik yang memadukan unsur Jawa, Belanda, dan Tionghoa.
Di dalam keraton, terdapat berbagai pusaka berharga seperti keris, wayang kulit, serta peralatan perang kuno yang masih terjaga dengan baik. Pengunjung dapat melihat keindahan bangunan serta koleksi benda bersejarah yang menjadi bukti kejayaan masa lalu.
6. Vihara Dewi Welas Asih
Cirebon juga memiliki warisan budaya Tionghoa yang kaya, salah satunya adalah Vihara Dewi Welas Asih, yang menjadi tempat peribadatan bagi masyarakat Tionghoa.
Vihara ini memiliki bangunan berusia ratusan tahun yang masih terawat dengan baik. Arsitektur vihara menggabungkan elemen Tionghoa dengan aksen Bali, terlihat dari ukiran naga di pilar dan hiasan merah-emas yang dominan.
Bagi wisatawan, vihara ini memberikan gambaran keragaman agama dan budaya yang harmonis di Cirebon.
7. Kampung Batik Trusmi
Tak lengkap rasanya berkunjung ke Cirebon tanpa mampir ke Kampung Batik Trusmi. Sebagai pusat produksi batik, Kampung Trusmi menawarkan berbagai motif batik khas Cirebon, seperti mega mendung yang ikonik.
Pengunjung dapat berbelanja kain batik, pakaian batik, hingga kerajinan tangan. Selain itu, wisatawan juga bisa belajar membatik langsung dari pengrajin lokal.
Kampung Batik Trusmi menjadi tempat yang tepat untuk mendapatkan oleh-oleh sekaligus memahami lebih dalam tentang tradisi batik Cirebon.
8. Keraton Kanoman
Keraton Kanoman adalah salah satu keraton tertua di Cirebon yang masih terawat hingga saat ini. Dibangun pada tahun 1678 oleh Sultan Anom I, keraton ini menyimpan berbagai koleksi benda bersejarah, seperti Kereta Kencana Paksi Naga Liman dan berbagai pusaka milik keraton.
Pengunjung dapat melihat koleksi artefak ini sekaligus menikmati suasana keraton yang kental dengan nuansa tradisional. Keraton Kanoman merupakan tempat yang ideal untuk mempelajari sejarah Kesultanan Cirebon secara mendalam.
9. Pemandian Cibulan
Bagi yang ingin merasakan sensasi berenang di kolam alami dengan ikan keramat, Pemandian Cibulan di Desa Manis Kidul, Kuningan, adalah pilihan yang menarik.
Meskipun sedikit jauh dari pusat kota Cirebon, kolam ini menawarkan pengalaman unik di mana pengunjung bisa berenang bersama ikan dewa yang diyakini sebagai prajurit Prabu Siliwangi yang dikutuk.
Ikan-ikan ini berenang bebas di kolam dan tidak mengganggu pengunjung. Tempat ini menjadi destinasi yang menarik bagi wisatawan yang ingin menikmati wisata air dengan latar belakang sejarah dan legenda lokal.
10. Gedung Perundingan Linggarjati
Gedung Perundingan Linggarjati adalah bangunan bersejarah di Kuningan yang menjadi saksi perjanjian antara Indonesia dan Belanda pada masa perjuangan kemerdekaan.
Rumah tua bergaya kolonial ini menyimpan berbagai artefak penting seperti meja perundingan, foto-foto, dan naskah asli Perjanjian Linggarjati.
Terletak di kaki Gunung Ciremai, gedung ini memiliki suasana yang sejuk dengan halaman belakang yang luas. Bagi pecinta sejarah, Gedung Perundingan Linggarjati adalah tempat yang patut dikunjungi untuk mengenang perjuangan bangsa.
Cirebon adalah kota dengan warisan sejarah dan budaya yang kaya, menawarkan berbagai destinasi menarik bagi wisatawan yang ingin menelusuri masa lalu.
Dari keraton, masjid kuno, hingga kampung batik, setiap tempat wisata sejarah di Cirebon menceritakan kisah yang berbeda namun saling melengkapi.
Bagi Anda yang menyukai wisata dengan latar belakang sejarah dan budaya, Cirebon adalah destinasi yang penuh pesona dan layak untuk dikunjungi.
Terbaru
- 10 Destinasi Wisata Terbaik Jogja, Dari Keindahan Alam hingga Warisan Budaya
- 10 Destinasi Wisata Sejarah di Cirebon yang Sarat Warisan Budaya
- Tujuan Wisata di Bali, Dari Pantai Eksotis hingga Warisan Budaya Menawan
- Destinasi Wisata Malino, Temukan Ketenangan dan Keindahan di Setiap Sudutnya
- Wisata Kuliner Makassar, Hidangan Khas yang Menggoda Selera dan Legendaris
- Tempat Wisata di Tanah Bumbu, Eksplorasi Alam yang Menakjubkan di Kalimantan Selatan